Jika Anda seorang pemula yang mengikuti les gitar online, banyak sekali hal baru yang bisa dipelajari. Mengetahui bagian-bagian gitar Anda adalah salah satu topik yang mungkin tidak Anda pelajari di beberapa program online. Ketika Anda mempelajari istilah-istilah yang sangat mendasar ini, Anda akan dapat berkomunikasi secara mendalam dengan orang-orang di toko musik lokal Anda, dan dengan gitaris lainnya. Kami akan mulai dari bagian atas instrumen Anda.
Letakkan gitar Anda dalam posisi tegak dengan bagian yang panjang dan tipis berada di bagian atas. Di bagian paling atas gitar Anda, Anda akan menemukan kepala pasak. Kepala pasak memegang perangkat penyetelan, yang disebut roda gigi, yang mengencangkan atau mengendurkan senar gitar untuk menyetelnya. Gitar klasik umumnya memiliki kepala pasak berlubang, sedangkan gitar rock, jazz, dan akustik memiliki kepala pasak yang kokoh. Tepat di bawah kepala pasak terdapat mur. Biasanya dibuat dari tulang, mur menahan senar pada posisi yang benar. Ketinggian mur menentukan tinggi senar, serta aksi gitar. Secara umum, gitaris klasik lebih menyukai aksi yang lebih tinggi, sedangkan mereka yang memainkan gitar elektrik atau jazz lebih menyukai aksi yang lebih rendah situs judi bola.
Tepat di bawah mur terdapat leher, yang merupakan bagian gitar yang panjang dan tipis. Ini memegang fingerboard, tempat fret dipasang. Fret adalah kumpulan batang kecil yang melintang secara horizontal di sepanjang leher. Menekan jari Anda pada senar pada fret akan menaikkan nada senar untuk menghasilkan nada yang berbeda. Lihatlah bagian belakang leher gitar Anda. Di bagian paling bawah leher, tepat di tempat bergabungnya bagian gitar yang lebih besar, terdapat bagian yang disebut tumit. Sepatu hak tinggi hadir dalam berbagai macam bentuk, beberapa dengan dekorasi yang rumit. Tujuannya, untuk menyembunyikan sambungan antara leher dan sebagian besar gitar, sebagian besar hanya untuk kosmetik.
Sekarang, lihat bagian depan gitar Anda yang lebih besar. Bagian ini biasa disebut muka atau bagian atas. Di sekeliling tepinya terdapat purfling (pengikatan), yang fungsinya hanya untuk menyembunyikan sambungan antara muka gitar dan sisi-sisinya. Pada gitar akustik, Anda akan menemukan lubang berbentuk bulat atau oval yang disebut soundhole, tempat keluarnya suara yang diperkuat dari gitar. Gitar jazz sering kali memiliki lubang berbentuk f, sedangkan sebagian besar gitar elektrik tidak memilikinya, karena sebagian besar amplifikasi dilakukan secara elektronik. Seringkali, pembuat gitar menghiasi area sekitar lubang suara dengan tatahan yang disebut roset. Bergerak lebih jauh ke bawah, di bawah lubang suara, Anda akan melihat batang horizontal berisi celah yang dilewati senar. Ini disebut tulang jembatan. Tujuannya adalah untuk mengarahkan senar lebih jauh ke bawah, lalu diikatkan ke bagian yang disebut jembatan. Berbagai gaya gitar mungkin memiliki komponen tambahan atau berbeda, serta bagian dasar yang disebutkan di atas.
Sekarang setelah Anda memahami bagian-bagian gitar Anda, Anda akan dapat mendiskusikan terminologi gitar dengan percaya diri. Lebih penting lagi, mengetahui bagian-bagian gitar akan membantu Anda membangun lebih banyak rasa percaya diri saat bermain